INFOJAWATIMUR.com – INGGRIS – Pangeran Harry dikabarkan dijauhi oleh teman-temannya tidak oleh sebab itu jarak, melainkan dikarenakan istrinya, Meghan Markle. Hal mengejutkan ini diungkap oleh pakar kerajaan, Tom Quinn.
Dilansir dari Mirror, Kamis (11/7/2024), Quinn menyatakan bahwa teman-teman Harry enggan mengunjungi Duke serta Duchess di dalam rumah mereka di tempat Montecito, Amerika akibat mereka menganggap Meghan Markle terlalu menyusahkan bagi mereka.
Harry juga tiada mau berhubungan kembali dengan teman-teman militernya sebab merek mewakili dunianya sebelum Meghan. “Harry punya beberapa teman dari ketentaraan juga dari masa sekolahnya, tetapi merekan adalah bagian dari dunia lama sebelum Meghan yang digunakan tiada ingin Harry dikunjungi lagi,” kata Quinn.
“Teman-teman militernya merasa ia telah terjadi mengkhianati merek dengan menulis tentang dinas militernya dengan cara yang dimaksud bukan seperti militer kemudian teman-teman lamanya di tempat Eton tak menyukai Harry yang ‘sadar’. Mereka mengawasi Harry yang digunakan baru sebagai individu pencinta lingkungan yang tersebut tidak ada miliki kesamaan dengan mereka,” sambungnya.
Foto/People
Di sisi lain, teman-teman adik Pangeran William yang disebutkan juga dikatakan sangat tidaklah senang dengan beberapa pernyataan yang digunakan ia buat di memoarnya yang dimaksud menggemparkan Kerajaan Inggris, Spare. Komentator kerajaan Gareth Russell mengungkapkan untuk GB News bahwa Harry sebelumnya sudah pernah menghadapi kritik dari komunitas militer.
“Ada tanda-tanda yang mana sangat jelas dari militer di dalam Inggris bahwa mereka itu sangat tidaklah senang dengan sejumlah komentar yang digunakan dibuat dalam Spare kemudian di tempat beberapa acara bincang-bincang. Saya kira tidaklah ada keraguan bahwa berbagai orang di tempat militer merasa ia telah lama melanggar kode atau protokol, kemudian itu sangat berarti bagi militer Inggris,” jelas Russell.
Meskipun orang-orang berbagai menyayanginya dan juga memberikan dukungan untuk sang pangeran lalu karyanya di area Invictus Games, kontroversi muncul. “Bahkan dia yang mana mengagumi Invictus Games menyatakan bahwa dia merasa komentar di area Spare bersifat mengisolasi kemudian tak pantas,” ungkap Russell.