INFOJAWATIMUR.com – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengunjungi Pasar Dini Hari Tos 3000, Batam, Kepulauan Riau pada Ahad, 17 Desember 2023. Dalam kunjungannya, ia memantau biaya juga ketersediaan komponen pokok pada pangsa yang dimaksud mendekati Natal serta Tahun Baru atau Nataru 2024.
Ia mengungkapkan secara umum harga jual unsur pokok di area Pasar Waktu Pagi Tos 3000 tidak mahal dan juga stabil. “Pasokannya juga aman untuk menghadapi Natal dan juga Tahun Baru 2024,” kata Zulhas, diambil lewat keterangan tercatat pada Senin, 18 Desember 2023.
Ia mengaku sudah meninjau juga Pasar Bhatupat dalam Lhokseumawe, Aceh. Menurutnya, nilai komponen pokok dalam pangsa itu juga stabil. Bahkan, kata Zulhas, biaya cabai dalam Sumatra ini cenderung sangat murah, yakni di dalam bawah rata-rata nasional.
Berdasarkan hasil pantauan Pasar Waktu Pagi Tos 3000 Batam, Kementerian Perdagangan mencatat nilai ayam sebesar Simbol Rupiah 30.000 per kilogram. Sedangkan nilai tukar cabai hijau besar Rupiah 30.000 per kilogram, dan juga cabai keriting atau cabai merah besar Simbol Rupiah 45.000 sampai Simbol Rupiah 50.000 per kilogram.
Sedangkan biaya cabai rawit hijau mencapai Rupiah 45.000 per kilogram, dan juga cabai rawit merah Rupiah 70.000 sampai Rp75.000 per kilogram. Sementara itu, nilai tukar bawang putih tercatat Rp30.000 per kilogram juga bawang merah Simbol Rupiah 35.000 per kilogram.
Zulhas mengaku mengapresiasi tindakan eksekutif Daerah Perkotaan Batam di menjaga nilai pangan di tempat wilayahnya. Menurutnya, otoritas Perkotaan Bata telah dilakukan berupaya melakukan stabilisasi tarif pangan dengan menyelenggarakan lingkungan ekonomi sembako murah.
Dia berujar lingkungan ekonomi sembako terjangkau yang mana dijalankan otoritas Pusat Kota Batam sama-sama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Langkah ini, kata dia, juga dijalankan dengan menggandeng berbagai pihak seperti asosiasi distributor untuk membantu memenuhi keinginan warga dengan tarif terjangkau.