INFOJAWATIMUR.com –
Jakarta – Penjualan iPhone pada China diperkirakan akan mengalami penurunan tahun ini. Hal yang disebutkan menyusul performa buruk perdagangan iPhone 15 tahun lalu.
Penurunan perdagangan iPhone 15 terjadi tak lama setelahnya barang diluncurkan. Laporan Counterpoint Research pada Oktober lalu menyebutkan jualan di area China ambles 4,5% dibandingkan iPhone 14, semuanya terjadi belaka 17 hari setela peluncuran pasarnya.
Sementara Desember lalu, penurunan juga masih terjadi. Edison Lee dan juga rekannya yang digunakan merupakan analis dari Jefferies mencatatkan data Apple mengalami penurunan jumlah sebanyak dua digit di area akhir tahun.
Kabar buruknya, kemungkinan hasil yang sebanding akan terus berlanjut tahun 2024 ini, dikutipkan dari Yahoo Finance, dikutipkan Hari Senin (8/1/2024).
Penurunan juga disebabkan pemberian diskon pada beberapa smartphone Apple. Inisiatif yang disebutkan diadakan di tempat berbagai portal belanja online minggu lalu.
Diskon menyebabkan memangkas nilai tukar jual rata-rata namun tidak ada menggerakkan peningkatan besar pada produk.
Para analis juga menjelaskan performa buruk hanya sekali terjadi pada Apple. Sementara perusahaan lain mengalami peningkatan di tempat bulan Desember lalu.
Salah satunya adalah Huawei Technologies yang digunakan mencatatkan data peningkatan tercepat pada jajarang Mate 60 terbarunya. Mate 60 diresmikan beberapa minggu sebelum iPhone 15 dirilis. Peluncuran yang disebutkan nampaknya juga menggalakkan semangat patriotik warga China untuk beralih dari Apple.
Sanksi Amerika Serikat (AS) pada Huawei yang digunakan memutus hubungan dengan produsen chip terkemuka dunia memang benar jadi berkah tersendiri untuk Apple. Saat itu, produsen iPad yang disebutkan memperoleh pangsa lingkungan ekonomi dalam China.
Namun akhirnya Huawei kembali ke lingkungan ekonomi mobile. Perusahaan terlihat merebut pangsa pasarnya yang sempat hilang.
Huawei juga diketahui mengembangkan sistem ekologi softwarenya sendiri. Ini adalah diharapkan bisa saja berkompetisi dengan iOS Apple lalu Android milik Google.
Artikel Selanjutnya HP Baru Huawei Pertanda China Berhasil Walau Digencet Amerika