INFOJAWATIMUR.com – Untuk meningkatkan kualitas pendidikan menjadi semakin baik, pemerintah sudah menerapkan program dalam menyikapi perubahan itu. Termasuk diantara yang paling aktif adalah Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Gubernur Jawa Timur mengatakan “Program Merdeka Belajar merupakan konsep yang memberikan kebebasan kepada siswa maupun mahasiswa untuk belajar dan memahami sesuai kompetensi atau minat di bidangnya. Keahlian kompetensi merupakan modal dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) unggulan dan berkualitas”
Setidaknya ada lima kompetensi yang sangat dibutuhkan. Yakni kompetensi untuk memotivasi, memperkirakan masalah di masa depan, mengikuti perkembangan zaman, menguasai teknologi komersial, serta inovasi dan kreativitas. Kompetensi yang didapat dari sistem pendidikan Merdeka Belajar akan menghasilkan soft skill. Di era sekarang, soft skill merupakan faktor kontribusi keberhasilan dunia kerja paling tinggi.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berujar “Perlu lebih banyak lagi kolaborasi dan sinergi atas segala perhatian kepada dunia Pendidikan” pada peringatan Refleksi Dunia Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan Penutupan Pencapaian Program Santri OPOP Digipreneur (19/12/2023) bertempat di Ballroom Shangrilla Hotel Surabaya.
Program Santri Digipreneur 2023 yang dijalankan sejak Mei sampai Desember 2023, melibatkan 8 Narasumber dari berbagai civitas akademika dan praktisi bisnis serta pemerhati Pendidikan.
KRT. Ari Prabowo,ST.,CF.NLP.,C.HLC, salah satu narasumber dalam kegiatan selama tujuh bulan dengan peserta mencapai 2131 siswa/i SMK dari seluurh Jawa Timur menuturkan “Pendidikan kewirausahaan sangatkan penting dikenalkan dan diterapkan sejak dini, agar mereka tidak tergagap-gagap lagi dalam menghadapi pesatnya pertumbuhan teknologi dan bisnis”
Ari Prabowo yang juga sebagai wakil sekretaris 2 AWPI (Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia) menaruh perhatian lebih pada peningkatan kualitas usaha dan Pendidikan sejak 1998 ini, dan sudah mendapatkan penghargaan atas kinerja sosial budaya dan ekonomi pada masyarakat oleh Kasultanan Surakarta 2019 serta penghargaan laih dari International Council for Small Business yang berpusat di Amerika.
Program Merdeka Belajar merupakan pintu masuk untuk membentuk SDM yang berdaya saing dan berkarakter. Sistem ini akan mendorong terciptanya SDM peka terhadap perubahan, mampu memanfaatkan peluang, serta kreatif dan inovatif dalam melihat lingkungan di sekitarnya. Program ini juga akan membekali generasi bangsa dalam menghadapi tantangan di masa mendatang.***)red.