4 Perbedaan Pendekatan Penelitian Kualitatif serta Kuantitatif

0
85
4 Perbedaan Pendekatan Penelitian Kualitatif juga Kuantitatif

INFOJAWATIMUR.com Jakarta – Penelitian dapat diadakan pada dua pendekatan utama yaitu melalui kuantitatif kemudian kualitatif. Setiap pendekatan ini mengakibatkan nuansa lalu metode penulisan yang digunakan unik. Berikut perbedaan mendasar pada penulisan laporan antara penelitian kuantitatif kemudian kualitatif.

1. Tujuan

Dikutip dari laman jurnalmanajemen.petra.ac.id, laporan kuantitatif cenderung berfokus pada pengumpulan serta analisis data numerik. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi pola serta hubungan statistik yang mana terukur pada suatu fenomena. Penelitian kuantitatif berupaya memberikan generalisasi kemudian menghasilkan inferensi berbasis statistik.

Sebaliknya, penelitian kualitatif lebih lanjut menekankan pemahaman mendalam suatu fenomena serta konteksnya. Laporan kualitatif cenderung memperoleh wawasan tentang kompleksitas dan juga makna di situasi tertentu, mengejar pemahaman yang tambahan mendalam daripada generalisasi statistik.

2. Desain Penelitian kemudian Metode Pengumpulan Data

Dikutip dari laman jurnalmanajemen.petra.ac.id Penelitian kuantitatif kerap menggunakan desain eksperimental atau survei. Fakta dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur, pengukuran, atau observasi numerik. Statistik kemudian analisis matematis umumnya digunakan untuk menguji hipotesis lalu menimbulkan generalisasi.

Penelitian kualitatif menggunakan desain penelitian seperti fenomenologi, etnografi, atau studi kasus. Pengumpulan data melibatkan wawancara mendalam, observasi partisipatif, atau analisis dokumen. Analisis data kualitatif lebih lanjut bersifat induktif juga terfokus pada pola-pola temuan.

3. Analisis juga Interpretasi Data

Di laman pmb.itats.ac.id menjelaskan analisis data kuantitatif melibatkan pengaplikasian teknik statistik seperti uji hipotesis, regresi, serta analisis varians. Temuan kerap diinterpretasikan secara kuantitatif kemudian disajikan pada tabel, grafik, atau diagram statistik.

Analisis data kualitatif bersifat deskriptif dan juga kontekstual. Peneliti menciptakan makna melalui pembacaan mendalam terhadap data. Temuan kualitatif rutin diungkapkan melalui narasi, kutipan, kemudian temuan tematis.

4. Gaya Bahasa dan juga Presentasi Hasil

Dari laman pmb.itats.ac.id disebutkan gaya bahasa di laporan kuantitatif lebih banyak formal lalu cenderung menghindari interpretasi pribadi. Hasil rutin disajikan secara jelas juga terstruktur pada bab-bab yang digunakan terpisah, dengan grafik kemudian tabel yang dimaksud menyokong presentasi data.

Gaya bahasa laporan kualitatif lebih besar deskriptif juga mendalam. Peneliti dapat menyertakan pengalaman pribadi, refleksi, juga interpretasi kontekstual. Hasil penelitian cenderung disajikan pada bentuk naratif yang digunakan menggambarkan temuan secara mendalam.

Pilihan editor: Tim Peneliti Ungkap Temuan Baru Soal Erupsi Gunung Anak Krakatau

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here